"pindang patin - Musi Rawas"

Makanan lezat nan gurih dan segar khas dari daerah Palembang, Pindang Patin. Terletak di Rumah Makan Pindang Musi Rawas di Jalan Angkatan 45, Palembang. Rumah makan ini sudah berdiri lebih dari 15 tahun dan menyajikan berbagai menu makanan khas dari Musi Rawas yang berkuah, panas dan pedas yang bisa mengundang cucuran keringat disaat menikmatinya.

Selain Pindang Ikan Patin, Rumah Makan Musi Rawas juga menyajikan pindang lain selain Ikan Patin, yaitu Pindang Iga, Pindang Udang, Pindang Daging, Ikan Seluang goreng, Brengkes Patin Tempoyak nan legit dan sedap dan lengkap dengan sambal beserta lalapannya.

"sop sumsum - Rumah Sumsum"

Sumsum merupakan makanan yang sarat dengan kalsium alami organik, baik bagi tubuh dan tulang. Berbagai olahan sumsum makin marak di berbagai rumah makan. Salah satunya yang menyajikan makan olahan berbahan dasar sumsum adalah Rumah Sumsum, yang terletak di Jl. Lawang Gintung No.21, Bogor.

Rumah Sumsum memiliki menu andalan yaitu Sop Sumsum. Dengan kuah kaldu dan sebonggol sumsum sapi lengkap dengan sendok mungil panjang dan sedotan untuk menyantap sumsum tersebut. Rasanya hangat, segar dan kenyal. Cocok sekali untuk melengkapi menu sehat anda.

Selain Sop Sumsum, Rumah Sumsum juga menyediakan menu lain yaitu Nasi Iga Bakar. Dengan rasa nasi gorengnya yang sangat pedas, dilengkapi dengan kuah kaldu dari rebusan sumsum tulang yang berisikan irisan kentang dan wortel. Porsi Nasi Iga Bakar ini juga tak lupa dengan Iga bakarnya yang empuk beserta sambal dan lalapannya.

"kue baulu cukke"

Kue bolu mini ini merupakan kue khas dari daerah Soppeng, Sulawesi Selatan.

Rasanya manis, dengan gula palem yang enak. Cocok sekali dengan padanan teh atau kopi di sore hari.

"baso boboho"

Untuk anda penggemar baso, berikut patut di masukkan ke daftar baso andalan yang rasanya nikmat.

Baso Boboho, beralamat di Jln. H Ach Sobana (Bangbarung Raya) No.51 Bantar jati, Bogor.

Untuk baso, relatif sama dengan yang lain, berbahan dasar daging sapi. Yang menjadi ciri khas adalah potongan kulit daging/gajih yang digoreng menambah rasa kriuk yang pas. Dengan kuah baso yang lezat dan baso uratnya yang empuk, sangat menggoda lidah.

"kerupuk setan"

Anda suka cemilan? Anda suka kerupuk? Anda suka rasa pedas? Inilah yang cocok dengan ketiga selera anda.

"mmm... yeah... "kerupuk setan""

Kerupuk ini hanya bisa didefinisikan dalam satu kata "PEDAS". Namun, rasa pedasnya yang sangat menggoda bisa membuat ketagihan karena ini merupakan cemilan yang masih jarang dijumpai.

Jika anda penasaran dengan kerupuk ini, anda bisa datang ke "Warung Sop Buah Pak Ewok". Warung ini bermula usaha di Bandung (Jalan Cimandiri-Belakang Gedung Sate, kantin Gedung Sate, Ternate, Cilaki dan di Pasteur), namun kini si pemiliknya membuka cabang juga di beberapa tempat, salah satunya di kota Bogor daerah Jl. Bukit Tunggul No. 5, Bogor (sekitar Taman Kencana).

"iga penyet - Warung Tekko"

mmm.... Lezat sekali...!!

Iga penyet ini andalan "Warung Tekko", restoran yang berada di daerah kawasan Sudirman (SCBD). Iga lezat ini merupakan tulang iga sapi yang direbus selama 6 jam, dibumbui lalu digoreng sehingga benar-benar empuk, disajikan dalam ulekan kayu diatas sambal yang sangat pas pedasnya.

Selain Iga Penyet yang menggoda, Warung Tekko juga menyajikan makanan lain yang tak kalah lezatnya seperti Gurame Asam Manis, Otot Penyet, Tahu Isi, Gulai Ikan Kakap, berbagai makanan dari nasi dan mie, juga Jamur Abalone. Lebih nikmat lagi dengan minumannya yang sangat segar yaitu Kelapa Jeruk Cincau dan Kelapa Mangga Cincau, selain minuman lain yaitu aneka jus.

"soto kuning Pak Yusuf"

Soto kuning khas bogor (seperti soto dalam tulisan sebelumnya) merupakan soto dengan isi daging sapi, dengan kuah santan dan bumbu kuning.

Soto yang berikut adalah salah satu yang cukup dikenal di bogor. Soto kuning Pak Yusuf, berada di Jalan Suryakencana tepatnya di depan Gg.Aut, Bogor. Walaupun berjualan di pinggiran jalan (di trotoar), namun pelanggannya banyak sekali, sampai-sampai anda akan dibuat mengantri sambil berdiri. Soto ini di jual berdasarkan potongan daging yang di inginkan, dengan harga Rp 5.000,- per potong, dagingnya bermacam-macam, mulai dari daging, usus, paru, babat, ati, dan jeroan lainnya. Ada pun pelengkapnya adalah emping goreng, perkedel kentang dan sambal.

"Martabak Mini Alim"

Suka dengan martabak manis? Berikut merupakan pilihan yang pas dengan selera anda.

Martabak Mini "Alim"

Martabak mini manis dengan aneka rasa dan topping. Porsi yang pas, bisa untuk sendiri maupun berdua. Bentuknya pun unik, ada yang berbentuk bulat mini, bentuk hati, dan lainnya. Rasanya enak, manisnya pas dan harganya pun cukup terjangkau.


Martabak "ALIM" adalah Martabak dengan beragam pilihan rasa yang pas dengan selera masyarakat Indonesia, keunggulan "MARTABAK ALIM" di bandingkan dengan martabak lainnya adalah :

1. 1. memiliki 35 variant rasa untuk martabak manis, 18 variant rasa untuk martabak telor, dan martabak burger sehingga customer dapat memilih Rasa yang sesuai dengan seleranya.
2. 2. memiliki 3 variant ukuran untuk MARTABAK MANIS : UNYIL , MINI dan JUMBO.
3. 3. terbuat dari bahan baku yang berkualitas dan 100% HALAL
4. memiliki cita rasa istimewa dan lezat
5. memiliki harga yang terjangkau sehingga dapat di jangkau oleh seluruh lapisan masyarakat

"Bolu Kukus Mini"

Kue bolu kukus mini ini begitu imut dan lucu, dengan warna-warna cerah yang sangat menarik. Namun warna-warna ini aman untuk di konsumsi karena menggunakan pewarna untuk makanan tentunya. Rasanya pun lembut dan tidak banyak terasa terlalu manis.

Kue yang ada pada gambar bisa ditemui di toko kue "Le Gourmet " yang biasanya ada di gedung perkantoran. Harganya pun cukup terjangkau.

Selamat mencoba.

"colenak"

Colenak merupakan makanan khas dari Jawa Barat.

Terbuat dari tape singkong bakar, pisang bakar, ditaburi kelapa parut, mesis dan disiram kuah kinca. Sangatpas untuk cemilan di malam hari bersama segelas bandrek susu yang hangat dan segar.

Colenak yang ada di gambar, dapat dinikmati di warung tenda kecil pinggir jalan daerah bogor (tentunya pada sore menjelang malam). Jalan yang menuju ke arah The Jungle, sukasari. Dengan harga yang cukup murah hanya 5.000 rupiah saja.

"asinan jagung bakar"

Ini dia makanan unik juga khas dari kota bogor, “asinan jagung bakar”.

Jagung bakar yang diserut dengan pisau, ditambah irisan timun, disiram dengan kuah cuka (asinan) dan ditambah gula pasir (sesuai selera). Merupakan perpaduan rasa yang sangat unik. Ada rasa jagung bakar manis, asam dari cuka asinan, segar dari timun, dan manisnya gula pasir.

Untuk menikmatinya, tak perlu merogoh kocek dalam-dalam. Hanya seharga 5.000 sampai 8.000 rupiah saja perporsi.

"soto kuning bogor"

Anda suka soto berkuah santan? Nah, ini merupakan salah satu makanan khas dari daerah bogor. Soto berkuah santan kuning. Isinya bisa bervariasi sesuai selera anda. Bisa kikil, kulit ataupun daging.

Pelengkapnya adalah irisan kentang rebus, tomat, taburan daun bawang, seledri dan bawang goreng.

"Rasanya gurih dan nikmat. Bisa sebagai menu pilihan untuk sarapan di pagi hari ataupun menu makan malam."

Biasanya soto kuning ini memang di jual pagi atau malam hari di daerah bogor. Untuk pagi hari, beberapa pilihan yang enak adalah di sekitar lapangan sempur (saat week end), di daerah pertokoan tanah baru atau di pertokoan yasmin. Untuk malam hari, biasanya banyak warung tenda di sepanjang jalan dekat terminal Branang Siang (pilih yang tempatnya bersih tentunya) atau di warung tenda kecil depan Resto Wajan Bekas, pajajaran.

"ayam bakar + nasi uduk"

"Lezatnya ayam bakar lengkap dengan lalapan, tahu goreng, dan sambalnya. Sungguh menggugah selera."

Ini merupakan makanan yang paling banyak ditemui di warung tenda pinggir jalan (tapi hati-hati dalam memilih tempat, pilihlah warung yang terlihat bersih). Warung tenda ini biasanya menyajikan ayam, bebek, lele dan burung dara. Bisa di goreng ataupun di bakar, sesuai selera anda. Harganya pun sangat terjangka, mulai dari 5.000 sampai 15.000 rupiah.

Ayam bakar ini lebih lezat lagi bila disantap dengan sepiring nasi uduk yang di taburi dengan bawang goreng. Selamat makaaaaaan!!!

"es podeng"

Lezatnya es serut dengan beragam isi. Seperti yang satu ini. “Es Podeng” merupakan perpaduan antara es, parutan kelapa, mutiara merah, potongan roti tawar, alpukat, taburan mesis, kacang tanah dan susu. Sungguh perpaduan yang enak nan menyegarkan untuk disantap di siang hari.

Es podeng yang ada pada gambar berikut, bisa dinikmati di kawasan SCBD. Tepatnya di belakang “Grand Lucky” hypermarket. Harganya cukup terjangkau yaitu Rp 6.000 dan sangat patut untuk dicoba.

"ice cream baltic"

Para penikmat ice cream pasti tau akan lezatnya ice cream “Baltic”. Ice cream dengan berbagai rasa dan bentuk, dari stik, cup, scoop sampai cake.

Harganya pun tidak terlalu mahal dan cukup terjangkau. Tokonya terletak di kawasan Senen, Jakarta Pusat. Merupakan salah satu produk “ice cream tempoe doeloe” yang awet sejak jaman dahulu juga.

Rasanya yang tidak eneg karena tanpa zat kimia yang berlebih dan tidak mudah cair. Baru akan terasa lumer di mulut. Patut dicoba.

"mie yamin - yung bangka"

Mayoritas orang pasti suka mie. Mie yang satu ini merupakan salah satu favorit juga. “Mie Yamin” merupakan sejenis mie ayam yang di campur dengan kecap dan bumbu sedemikian rupa di taburi ayam dan bawang goreng yang semakin menambah kenikmatannya.

Yamin yang satu khas dari “Yung Bangka” yang ada di daerah bogor. Harganya yang masih terjangkau Rp 12.000 per porsi dirasa cukup dengan porsi yang besar. Mie beserta kuah, baso dan baso tahu yang menggoyang lidah dan membuat perut sangat kenyang.

"sup KFC"

Ini dia menu murah meriah dari restoran “fast food” terkemuka di Indonesia. Yang ini merupakan menu paket “goceng” yang paling penulis suka. Sup ayam dan Orange Juice.

Sup ayamnya tidak sekedar potongan sayur yang di cincang sangat kecil, dengan ayam seadanya. Yang ini, dengan ukuran hanya lima ribu rupiah/goceng, terlihat sudah lumayan pas untuk seporsi sup dengan potongan sayur yang cukup dan ayam yang lumayan terlihat banyak. Plus dengan paket “goceng” lain yaitu orange juice yang segar. Cukup mengisi perut yang tidak begitu lapar.

"kacang pistachio wasabi"

Berikut juga merupakan oleh-oleh dari negeri sakura atau Jepang. Kacang pistachio yang dilapisi dengan "wasabi" pedas di sekelilingnya.

Bagi yang belum terbiasa, mungkin butuh sedikit perjuangan untuk mengunyahnya, karena pedasnya terasa naik sampai ke hidung. Lebih baik langsung di kunyah tanpa terhisap sedikit pun oleh lidah.

"moci cokelat"

Lembutnya kue moci. Moci yang satu ini berwarna dan berasa cokelat. Oleh-oleh dari negeri Sakura alias Jepang. Rasanya lembut, ya seperti moci. Tapi yang ini tidak ada isi kacangnya.

"kue wijen merah"

Cemilan yang ini berasal dari Kalimantan Timur.

Rasanya seperti “kue ali” yang berasal dari Jawa Barat atau “kue cincin” dari Betawi. Terbuat dari tepung beras, dengan campuran gula aren sehingga berwarna agak coklat kemerahan, di hiasi dengan taburan wijen. Jadi dinamakan “kue wijen merah“. Sangat pas sebagai teman minum teh atau kopi.

"es selendang mayang"

Minuman segar khas dari betawi ini sudah sulit untuk di jumpai lagi. Namun, yang satu ini bisa di temui di stasiun jakarta kota atau biasa disebut dengan “beos“. Dengan harga yang cukup murah, sekitar 2.500 rupiah saja.

Perpaduan dari tepung sagu dan tepung beras yang dibuat berlapis warna-warni seperti selendang, sehingga disebut “Selendang Mayang“. Di campur dengan gula alami dan santan serta es tentunya. Sangat pas disantap saat terik di siang hari.

"soto mie - yasmin"

Sedapnya menyantap soto mie “khas bogor” di pagi hari. Sarapan yang menggugah selera. Segar, gurih, sangat pas disajikan dengan nasi putih.

Isinya terdiri dari mie kuning lurus, irisan risol/kroket isi bihun, kol, tomat, juga daging sapi lengkap dengan kuahnya yang gurih. Untuk yang berbeda selera, bisa di tambahkan perasan jeruk limo.

Yang tampak pada gambar, dapat di temui di daerah Taman Yasmin, Bogor. Dengan harga cukup 10.000 rupiah saja. Porsinya yang lumayan besar sangat pas untuk para pria. Untuk para wanita, biasanya menyantap tanpa nasi pun sudah kenyang. Ditambah dengan minuman “es lidah buaya” yang sangat segar, sungguh perpaduan yang apik.

"es lidah buaya"

Segarnya minum es di siang hari. Pilihan yang satu ini banyak manfaatnya, terutama untuk mengobati panas dalam.

“es lidah buaya” memang terbuat dari tanaman “lidah buaya” yang di kupas kulit hijaunya lalu diambil dagingnya yang berwarna putih, di bersihkan dan dipotong dadu kecil-kecil, di campur dengan perasan jeruk nipis dan air. Rasanya kenyal seperti perpaduan antara jelly dan agar-agar. Lalu segarnya di tambah rasa jeruk nipis dalam air dingin.

Es ini bisa ditemui di daerah Taman Yasmin, Bogor. Sebelah Soto Mie. Silahkan berkunjung.

"amplang - kuku macan"

Penganan kecil yang biasanya dijadikan sebagai oleh-oleh dari daerah kalimantan timur ini sudah termasuk cemilan favorit. Seperti kerupuk dengan rasa ikan gurih yang menonjol. Bentuknya yang unik sangat pas untuk dimakan sekali hap.

Biasanya di sebut dengan “amplang“, namun banyak juga yang menamakan sebagai “kuku macan” (mungkin karena bentuknya yang sebesar kuku macan).

"misro mini"

Misro merupakan penganan tradisional khas dari daerah Jawa Barat. Terbuat dari parutan singkong berisi gula merah, lalu di goreng.

Dari bentuknya yang mini, bisa dimakan sekali ‘hap’ saja. Sangat pas untuk dijadikan teman minum kopi atau teh.

"nasi liwet"

Inilah “Nasi Liwet”, makanan khas daerah Solo. Namun kini dapat dijumpai juga di berbagai daerah.

Nasi ini sejenis dengan nasi uduk, dengan rasa yang gurih dibuat dari beras yang di liwet (dimasak langsung dalam air mendidih) dengan santan. Namun penyajiannya yang beda menjadikan Nasi Liwet ini khas dan unik.

Biasanya Nasi Liwet disajikan dalam pincukan (daun pisang yang di pincuk/dilipat segitiga) atau dengan piring makan yang di alasi daun pisang seperti yang terlihat pada gambar. Dihiasi dengan pelengkapnya yaitu sambel goreng jipang, ayam opor, telor pindang/opor, tahu, kumut (santan yang kental), juga dengan sambal.

Yang terlihat pada gambar, merupakan Nasi Liwet Biasa yang bisa di jumpai di daerah Bogor, tepatnya di Katulampa (SKI) - Bantar Kemang. Selain Nasi Liwet, disediakan juga dalam menu yaitu Nasi Pecel, Nasi Liwet Komplit dan berbagai minuman khas Solo seperti Beras Kencur, Kunyit Asem, Gula Asem, Coklat Jahe, Jahe Manis, Teh Jawa, dll. Harganya berkisar antara IDR 8.000 hingga 14.000 untuk makanan dan IDR 2.500 hingga 4.000 saja untuk minuman.

"es pala"

Segarnya es pala, pastinya es yang berisi dan beraroma buah pala. Minuman ini lebih enak sebagai pelengkap setelah makan toge goreng khas dari kota Bogor.

Es pala ini bisa di kombinasikan dengan kelapa muda atau jeruk. Rasanya akan lebih segar saat diminum di siang hari.

Es pala paling enak bisa ditemui di sebelah penjual toge goreng*.

Harganya cukup murah hanya 3 ribu rupiah saja. Silahkan mencoba!

*baca tentang toge goreng di halaman sebelumnya

"toge goreng"

Satu lagi makanan khas dari Bogor, toge goreng. Wow… Belum bisa di bilang mengunjungi Bogor, jika belum sempat merasakan nikmatnya toge goreng.

Makanan ini berisi mie kuning yang khas, toge (tentunya), tahu, potongan ketupat, yang disiram kuah campuran oncom dan tauco berbumbu, juga tak lupa di beri kecap.

Banyak sekali pedagang toge goreng yang bisa di temui di kota Bogor. Namun, ada dua tempat yang rasanya paling mantab. Pertama, di pusat jajanan Bogor Permai, walaupun porsinya hanya cukup untuk perut yang setengah kosong saja, tapi disana sudah cukup terkenal oleh orang banyak. Kedua, ini yang menurut penulis merupakan toge goreng paling enak, terletak di pertigaan jalan. "Toge Goreng Ibu Evon" Daerah sukasari, Jl. Surya Kencana Belakang Bank Lippo, dekat bengkel bis Bintang Tiga. Disana, toge goreng ini dijual di pagi hari biasanya bersebelahan dengan es pala yang nikmat. Siang hari, biasanya sudah habis. Harganya cukup murah dibandingkan dengan Bogor Permai, porsinya cukup besar, rasanya juga begitu mantab. Silahkan mencoba!!!

"nasi kuning woka"

Bentuk pengemasannya begitu unik. Dengan daun janur yang biasanya digunakan untuk hiasan pernikahan, yang ini di pakai untuk membungkus nasi kuning. Sungguh “eye catching” sekali pada pandangan pertama. Mengundang orang untuk ingin tahu apa isi di dalamnya dan bagaimana rasa makanannya.

Di dalamnya sangat tersusun apik, cantik dan rapi. Ada nasi kuning lengkap dengan lauknya, yaitu telur bulat, kentang kering, daging masak sambal goreng, cakalang (khas manado) dan tentu saja sambal.

Rasanya, tak usah di ragukan lagi. Bumbunya pas, dengan porsi yang pas, juga daging yang empuk. Silahkan mencoba, bisa ditemui di ITC Ambasador.

"es bir kocok"

Jangan salah sangka. Bir yang ini sama sekali tidak memabukkan. Namanya “Bir Kocok” sesuai dengan cara penyajiannya yaitu minuman dituang ke dalam suatu wadah lalu diberi es dan dikocok-kocok sehingga agak berbuih. Warna dan buih dari minuman kocok tadi mirip dengan minuman bir.

Bir yang satu ini, terbuat dari rempah-rempah seperti jahe, kayu manis dan gula aren. Sensasi perpaduan minuman dingin dengan rasa hangat di badan juga menyehatkan.

Minuman ini bisa dijumpai di kota Bogor tepatnya di daerah pecinan, Gg. Aut, Jln. Roda, dengan harga cukup Rp 2.000,- saja per gelasnya. Silahkan mencoba.

"kerupuk mie usek"

Kerupuk yang ini lain daripada yang lain. Di goreng tanpa minyak, melainkan dengan pasir. Untuk itu hati-hati saat memakannya, karena terkadang pasir halusnya masih tersisa dan menempel di kerupuknya. Kerupuk ini berasal dari kota Pekalongan, rasanya gurih dan asin. Paling enak sebagai pelengkap rujak ulek dengan sambal kacang. Yang uniknya lagi, jika kerupuk ini melempem (sudah mulai alot/liat) bisa dibuat renyah kembali dengan cara dijemur saja. Benar-benar tanpa minyak.

"bebek bengil"

Makan siang dengan bebek goreng nan renyah tanpa alot/liat, lengkap dengan sambal, urap sayur, buah, dll. Harga memang tergolong agak mahal, tapi sesuai dengan porsi dan rasanya. Ukuran bebeknya yang besar, 1 porsi sebesar setengah badan bebek. Jika terkadang bebek goreng rasanya agak susah untuk di gigit, namun yang ini benar-benar renyah. Dengan menu pelengkapnya, membuat kita tidak perlu lagi untuk memesan menu lainnya sebagai tambahan.

waaaaah, yang ini benar-benar mantab!!

Sangat khas dari Bali, tepatnya di daerah dingin di Ubud. Makan dengan di suguhi pemandangan sawah nan hijau juga kolam kecil. Tak kan terlupakan.

"lenggang panggang"

Buat para penikmat pempek palembang, cemilan yang ini pasti sudah tidak asing lagi. Namanya “lenggang bakar”, ada juga yang menyebut ini sebagai “lenggang panggang”.

Ini merupakan lenggang (telur berisi pempek) yang jika banyak ditemui adalah yang digoreng, maka sebenarnya yang ini lebih enak dan lebih sehat karena proses pembuatannya tanpa minyak, melainkan dibakar di atas panggangan.

Jika berkesempatan ke Palembang, tempat asal pempek. Maka lenggang ini banyak ditemui di depan kantor walikota Palembang (pempek saga).

"sopia"

Cemilan berikut namanya “sopia”, seperti nama orang.

Jika di Jogjakarta kita bisa menemui bakpia pathok, maka yang ini adalah pia dari daerah Tegal, Jawa Tengah. Pia yang ada di gambar ini merupakan pia yang berisi gula aren dan bentuknya panjang, tidak bulat seperti bakpia pathok.